Oleh Yegi Perulama Dayana (1001436), Pendidikan Geografi UPI 2010 B
Awan Cumulus, termasuk salah satu jenis awan konvektif.
yaitu awan yang terbentuk akibat arus udara ke atas (konveksi) yang
membawa uap air(uap air yang dihasilkan dari pemanasan air di muka bumi oleh
matahari, lalu mengembun di ketinggian tertentu, lalu bersatu dan menghasilkan
kapas-kapas putih di langit (awan).
Awan
ini terlihat bergumpal, padat dan menjulang, yang bagian atasnya tidak merata,
sehingga terlihat seperti bunga kol dengan garis-garis batas yang jelas dan
tegas. warna awan ini putih pada ujung atasnya yang di karenakan pemantulan
dari sinar matahari, tetapi terlihat lebih gelap pada bagian bawahnya, hal itu
di sebabkan karena sinar matahari tidak bisa menembus ketebalan awan ini.
Kumulus
merupakan awan dengan vertikal
depelopment atau pertumbuhan
vertikal. Kumulus memiliki
tinggi puncak awan yang tinggi dan sangat tebal, walaupun tidak setebal awan cumulonimbus. Awan ini memiliki
ketinggian kira-kira 6000m - 9000m dari permukaan bumi.
Awan kumulus dapat di sebut juga dengan awan yang labil,
dikarenakan terjadi saat suhu udara yang juga labil, memiliki potensi untuk
terjadinya hujan di cuaca yang panas terik, namun hal itu tidak akan terjadi
lama, hanya terjadi sekitar 1 jam.
Lokasi : Desa Bantar Karet, Cikukulu, Kab. Sukabumi, Jawabarat.
Tanggal : 18 oktober
2012
Pukul : 11.00 – 13.00 WIB
Sumber : http://awandragon.blogspot.com/2012/05/pengertian-awan-cumulus-kumulus.html
http://seputar-awan.hostzi.com/jenisawan.html
http://www.toiki.or.id/2010/05/awan-cumulus-riwayatmu-kini.html
http://kamusmeteorology.blogspot.com/2012/03/jenis-awan-dan-gambar-cumulus.html
Sumber : http://awandragon.blogspot.com/2012/05/pengertian-awan-cumulus-kumulus.html
http://seputar-awan.hostzi.com/jenisawan.html
http://www.toiki.or.id/2010/05/awan-cumulus-riwayatmu-kini.html
http://kamusmeteorology.blogspot.com/2012/03/jenis-awan-dan-gambar-cumulus.html
fghfgh
BalasHapus