Pages

Copyright Pendidikan Geografi 2010 Universitas Pendidikan Indonesia. Diberdayakan oleh Blogger.

Kamis, 08 November 2012

GUA KARST


Oleh Jefry Al Buhori (1000140), Pedidikan Geografi UPI 2010 A

1. VIDEO

Judul   : Gua Karst
Lokasi : Dusun indrahayu,Desa Karangkancana,Kab.Kuningan
Waktu : 20 Oktober 2012


Gua karst terbentuk akibat terjadinya peristiwa pelarutan beberapa jenis batuan akibat aktivitas air hujan dan air tanah, sehingga tercipta lorong-lorong dan bentukan batuan yang sangat menarik akibat proses kristalisasi dan pelarutan batuan tersebut.


2. FOTO

Judul         : Keadaan Alam di Kawasan Karst
Lokasi       : Dusun Indrahayu,Desa Karangkancana,Kab.Kuningan
Waktu       : 20 Oktober 2012

Stalaktit ( stalactite )Terbentuk dari tetesan air dari atap gua yang mengandung kalsium karbonat (CaCO3 ) yang mengkristal, dari tiap tetes air akan menambah tebal endapan yang membentuk kerucut menggantung dilangit-langit gua. Berikut ini adalah reaksi kimia pada proses pelarutan batu gamping : CaCO3 + CO2 + H2O à Ca2 + 2HCO3, Sedangkan Stalakmit ( stalacmite ) Merupakan pasangan dari stalaktit, yang tumbuh di lantai gua karena hasil tetesan air dari atas langit-langit gua. Foto di ambil dari salah satu Gua yang di beri nama Gua Arjuna Mintu Raga


Fisis Determinis adalah suatu teori atau paham yang mengungkapkan bahwa alam yang menentukan kehidupan manusia. Terlihat pada foto bahwa masyarakat sekitar daerah yang banyak terdapat batuan gamping tidak dapat mengolah lahan pertaniannya secara optimal bahkan lahan pemukiman pun menjadi terbatas.


Batu gamping adalah batuan fosfat yang sebagian besar tersusun oleh mineral kalsium karbonat (CaCo3). Bahan tambang ini biasa digunakan untuk bahan baku terutama dalam pembuatan semen abu/portland (biasa digunakan sebagai perekat untuk memplester), industri keramik, obat-obatan. Foto ini diambil di Dusun Indrahayu,Desa Karangkancana,Kab.Kuningan.

0 komentar:

Posting Komentar